UPDATECIREBON.COM – Badan Liga Sepakbola Pelajar Indonesia (BLiSPI) terus menunjukkan komitmennya dalam membina sepak bola usia muda di Indonesia. Kali ini, dua tim Timnas Pelajar BLiSPI U-12 diberangkatkan untuk berlaga di CCFA Bangkok International Football Tournament 2025 di Thailand. Turnamen ini berlangsung mulai Jumat (17/1) hingga 21 Januari 2025.
Timnas Pelajar BLiSPI U-12 secara resmi dilepas oleh Deputi 2 Bidang Pengembangan Pemuda Kemenpora, Raden Isnanta, di Media Center Kemenpora Jakarta, Kamis (16/1). Acara pelepasan ini juga dihadiri oleh legenda sepak bola Indonesia, Rully Nere dan Teguh Rahardjo, yang turut mendukung perjuangan para pemain muda ini.
Dua tim yang dikirimkan ke Thailand merupakan hasil seleksi dari Blispi Youth Cup ke-2 2024 di Semarang dan talenta dari berbagai daerah di Indonesia yang direkomendasikan pengurus BLiSPI. Ketua Umum BLiSPI, Subagja, memastikan bahwa persiapan tim sudah matang melalui tiga kali pelatihan intensif di Semarang, Cirebon, dan Jakarta.
“Persiapan sudah dimulai sejak dua bulan lalu. Kami optimis tim ini mampu memberikan hasil terbaik di Bangkok,” ujar Subagja, didampingi Sekretaris Jenderal BLiSPI, Yessi Yunita.
Meski tidak membebankan target tinggi, Subagja berharap pengalaman internasional ini menjadi bekal berharga bagi para pemain muda. “Ini ajang pembinaan. Target kami bukan hanya gelar juara, tetapi kematangan mental dan pengalaman bertanding di level internasional,” tambahnya.
Dalam kesempatan pelepasan, Raden Isnanta mewakili Menpora Dito Ariotedjo menyampaikan pesan penting kepada para pemain. Ia menegaskan bahwa sikap disiplin dan kerja keras di dalam maupun luar lapangan adalah kunci menjadi pemain besar.
“Kami menunggu kabar baik dari Bangkok. Ingat, di dada kalian ada gambar Garuda. Bawa simbol ini terbang tinggi,” ujar Isnanta.
Salah satu pemain, Muhammad Fahri Zahran Mutaqin, mengaku senang bisa bergabung dalam ajang ini. Bocah asal Kota Cirebon, Jawa Barat, Putra dari pasangan Ema Ratna Komala dan Jaenal Mutaqin yang saat ini sedang menempuh pendidikan di Kelas 5 Habasyah SDIT Sabilul Huda Kota Cirebon berharap pengalaman ini dapat mengasah mental dan kemampuannya lebih jauh.

Subagja menambahkan, ajang ini menjadi jembatan emas bagi generasi muda untuk menjadi pemain profesional hingga ke Timnas Indonesia. Ia juga mengajak seluruh masyarakat mendukung pembinaan sepak bola usia dini sebagai pondasi masa depan sepak bola Tanah Air.
“Semoga Timnas Pelajar BLiSPI U-12 membawa kabar baik dari Bangkok. Prestasi besar dimulai dari disiplin, kerja keras, dan sikap yang baik,” pungkasnya.
Editor: Eko