UPDATECIREBON.COM – Bertempat di LKP Intan Sari jalan P. Suryanegara, Pekalangan, Kota Cirebon mengadakan penutupan pelatihan tari bagi Guru TK, SD bekerja sama dengan Dinas Pendidikan Kota Cirebon.
Setelah hampir 2 bulan dimulai dari 23 Agustus hingga 18 Oktober 2024, seluruh peserta terpilih dilatih 4 hari dalam sepekan untuk bisa menguasai 2 tarian, yaitu Tari Merak dan Tari Topeng Samba.
Setelah sebelumnya 6 Oktober 2024 telah dilaksanakan uji kompetensi secara praktek di Pusat Grosir Cirebon (PGC) Pasar Pagi Jl. Siliwangi Kota Cirebon yang dinilai oleh 3 penguji, 2 dari Dinas Pendidikan dan 1 dari seniman.
Kemudian pada sabtu 12 Oktober 2024 telah dilaksanakan uji kompetensi secara tertulis dan teori mengenai dasar-dasar seni tari, nama-nama bagian gerakan tarian merak dan topeng, perlengkapan dan aksesoris baju tari serta make up dasar tari. Peserta harus bisa menguasai itu semua.
Dan hari ini di umumkan kelulusan dan pemberian sertifikat kelulusan dan Kompeten serta uang pembinaan kepada seluruh peserta yang telah mengikuti jadwal rangkaian kegiatan pelatihan ini.
Butuh perjuangan yang cukup melelahkan, karena di balik kelulusan yang kompeten, hampir semua guru mempunyai kegiatan di sekolah yang cukup padat, selain tugas utama sebagai ibu rumah tangga. Disini manajemen waktu yang baik sangat diperlukan agar tugas dan kewajiban utama tidak terabaikan, tetapi kegiatan pelatihan pun bisa dilaksanakan dengan baik.
Akhirnya dengan penuh senyum dan sumringah seluruh peserta di nyatakan lulus dan kompeten. Ucapan syukur dan Alhamdulillah terutama dari seluruh peserta tari.
Di akhir acara ini, Pemimpin LKP Intan Sari, Yanti memberikan motivasi agar peserta bisa mentotok tularkan ilmunya kepada guru lain maupun peserta didik, agar tarian tradisonal yang sudah diajarkan bisa terus lestari karena ini adalah bagian dari warisan budaya bangsa.
“Kalo bukan kita yang menjaganya, siapa lagi?,” kata Yanti.
Penulis: Eka Wahyu Setiati/ Guru SDN Ciremai Giri Kota Cirebon
