By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Update CirebonUpdate CirebonUpdate Cirebon
  • Home
  • Ciayumajakuning
  • Berita Nasional
  • Seni & Budaya
  • Religi
  • Olahraga
  • Featured
Reading: Kemenag Rilis Tafsir Ayat Al-Qur’an tentang Pelestarian Lingkungan
Share
Update CirebonUpdate Cirebon
  • Home
  • Ciayumajakuning
  • Berita Nasional
  • Seni & Budaya
  • Religi
  • Olahraga
  • Featured
Search
  • Home
  • Ciayumajakuning
  • Berita Nasional
  • Seni & Budaya
  • Religi
  • Olahraga
  • Featured
Follow US
Update Cirebon > Religi > Kemenag Rilis Tafsir Ayat Al-Qur’an tentang Pelestarian Lingkungan
Religi

Kemenag Rilis Tafsir Ayat Al-Qur’an tentang Pelestarian Lingkungan

Muhajir
Last updated: 2025/10/06 at 10:59 PM
Muhajir Published October 6, 2025
Share
SHARE

UPDATECIREBON.COM – Menteri Agama Nasaruddin Umar hari ini meluncurkan buku terbitan baru Kementerian Agama berjudul Tafsir Ayat-Ayat Ekologi: Membangun Kesadaran Ekoteologis Berbasis Al-Qur’an. Buku ini mengupas tentang ayat-ayat Al-Qur’an yang menjelaskan tentang alam dan pelestarian lingkungan.

Peresmian buku ini berlangsung di Gedung Bayt Al-Qur’an dan Museum Istiqlal (BQMI), Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta, Senin (6/10/2025). Karya yang disusun oleh Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an (LPMQ) ini hadir sebagai respon terhadap krisis iklim global yang kian mengkhawatirkan sekaligus sebagai upaya membangun kesadaran spiritual dalam menjaga bumi.

Menag menyampaikan bahwa Tafsir Ayat-Ayat Ekologi menjadi momentum penting untuk meneguhkan kembali pandangan Al-Qur’an tentang kesucian alam. “Alam adalah segala sesuatu selain Allah. Jika Al-Qur’an merupakan kumpulan ayat mikrokosmos, maka alam semesta ini adalah kumpulan ayat makrokosmos. Keduanya sama-sama ayat Allah,” ujarnya.

Hadir, Kepala Badan Moderasi Beragama dan Pengembangan SDM Kemenag M Ali Ramdhani, Dirjen Bimas Islam Abu Rokhmad, Dirjen Bimas Kristen Jeane Marie Tulung, Dirjen Bimas Buddha Supriyadi, Atase Kedutaan Saudi Arabia Syaikh Ahmad bin Isa Al-Hazimi, Kepala LPMQ Abdul Azis Shidqi, Pejabat Eselon II BMBPSDM, Kepala Biro Humas dan Komunikasi Publik Thobib Al-Asyhar.

Menag menegaskan, karena alam diciptakan oleh Zat yang Maha Suci, maka alam pun memiliki kesucian. Oleh karena itu, dalam ajaran Islam, setiap tindakan terhadap alam harus diawali dengan bismillāhirraḥmānirraḥīm.

“Menebang pohon, menyembelih hewan, atau mengolah bumi harus dilakukan atas nama Allah, bukan dengan keserakahan manusia,” tutur Menag yang juga Imam Besar Masjid Istiqlal.

Menag lalu menjelaskan perbedaan makna bismillah dalam dua dimensi peran manusia. Ketika manusia sebagai khalifah, bismillah berarti atas nama Allah. Namun ketika manusia sebagai hamba, bismillah berarti dengan nama Allah. “Dua posisi ini mengingatkan kita agar tidak sewenang-wenang terhadap alam,” imbuhnya.

Menurutnya, krisis lingkungan tidak semata disebabkan oleh faktor teknologi atau ekonomi, tetapi berakar pada hilangnya arah spiritual. “Kerusakan ekologi terjadi karena tidak adanya tuntunan spiritual. Tanpa arah spiritual, manusia bisa lebih hina dari binatang,” tegasnya.

Gagasan ekoteologi Islam, kata Menag, harus menjadi kontribusi besar Indonesia bagi dunia. “Obsesi kita tidak hanya menggarap Indonesia dengan ekoteologi, tetapi menjadikan dunia tunduk pada gagasan besar ekoteologi yang lahir dari Kementerian Agama,” tegasnya.

Kehadiran Tafsir Ayat-Ayat Ekologi diibaratkan Menag sebagai “bayi kecil”. Menag berharap buku ini bisa tumbuh menjadi karya besar. “Kita bersyukur telah lahir bayi kecil ini. Saya berharap tahun depan ia tumbuh menjadi empat jilid dan dilengkapi dengan data-data kuantitatif,” ungkapnya.

Menag juga berpesan agar buku ini ditindaklanjuti dalam bentuk pembelajaran dan kurikulum. “Saya minta Kepala Badan Moderasi Beragama dan Pengembangan SDM berkolaborasi dengan teman-teman di Pendis untuk mengimplementasikan buku ini dalam bentuk kurikulum. Kita bisa kembangkan fikih lingkungan, ushul fiqh lingkungan, bahkan menambah kulliyatul khams dengan satu prinsip baru: hifzhul bī’ah (menjaga alam),” ujarnya.

Kepala Badan Moderasi Beragama dan Pengembangan SDM Kementerian Agama, Prof. Dr. Muhammad Ali Ramdhani, menambahkan bahwa peluncuran buku ini sejalan dengan program prioritas Kemenag dalam memperkuat kesadaran ekoteologi. “Relasi antara manusia dan lingkungan bukanlah hubungan eksploitasi, melainkan amanah. Kesadaran ekoteologis harus berangkat dari pemahaman spiritual akan pentingnya merawat bumi. Buku ini merupakan sumbangan penting dalam khazanah tafsir Al-Qur’an Indonesia sekaligus kontribusi untuk membangun kesadaran ekologis global,” ujarnya.

Peluncuran buku ini menjadi momentum penting untuk menegaskan kembali peran agama dalam merespons krisis ekologi. Laporan IPCC 2023 mencatat suhu global telah naik lebih dari 1,1 derajat Celsius sejak era pra-industri. Dampaknya kini nyata: cuaca ekstrem, krisis pangan, hingga hilangnya keanekaragaman hayati. Data Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan mencatat, pada 2024 Indonesia kehilangan lebih dari 175 ribu hektar hutan, salah satu laju kehilangan tercepat di dunia.

Di tengah situasi ini, perspektif ekoteologi Islam menghadirkan pijakan yang kokoh. Alam tidak sekadar instrumen pemuas kebutuhan manusia, tetapi memiliki nilai intrinsik dan tujuan penciptaannya sendiri.

Buku Tafsir Ayat-Ayat Ekologi ini dapat diakses secara digital melalui laman resmi: https://pustakalajnah.kemenag.go.id/

Editor: Nizam

Rekomendasi

Berita Nasional

Kemendagri Dorong ASN Tingkatkan Kompetensi Lewat Pelatihan Kreator Konten

Berita Nasional

KA Panoramic Catat Pertumbuhan Konsisten, Peningkatan 42% pada Triwulan III 2025

Berita Nasional

Kepala BGN: Semua SPPG Akan Terapkan Standar Polri, Lengkap dengan Rapid Test

Berita Nasional

Layanan Prima Polri: Balapan Usai, Polisi Tetap Siaga Jamin Kenyamanan Turis di Destinasi Wisata Lombok

Muhajir October 6, 2025 October 6, 2025
Share This Article
Facebook Twitter Email Print
Leave a comment Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Berita Terbaru

Berita Nasional
Audiensi KAI dan Pemprov Jatim Bahas Perkuat Sinergi Transportasi Multimoda dan Angkutan Logistik
October 8, 2025
Berita Nasional
Layanan Prima Polri: Balapan Usai, Polisi Tetap Siaga Jamin Kenyamanan Turis di Destinasi Wisata Lombok
October 6, 2025
Berita Nasional
Tingkatkan Revitalisasi dan Digitilalisasi Indonesia Safety Driving Center, Kakorlantas: Keselamatan di Jalan Menjadi Prioritas
October 6, 2025
Berita Nasional
Pengawalan Logistik Pasca-MotoGP Mandalika 2025 Berjalan Aman dan Lancar
October 6, 2025

Stay Connected

49 Follow
212 Follow

Berita Terkait

CiayumajakuningReligi

Peringatan Maulid Nabi di SDN Ciremai Giri Penuh Haru dan Air Mata

September 22, 2025
CiayumajakuningReligi

Maulid Nabi di Ponpes An-Najah Situgangga- Cirebon, Santri Didorong Teladani Akhlak Rasulullah

September 21, 2025
Religi

Hikmah Maulid, Meneladani Metode Perubahan Politik Ala Rasulullah SAW

September 20, 2025
Religi

Semarak Hari Santri 2025, dari MBG, Cek Kesehatan Gratis, hingga Aksi Satu Santri Satu Pohon

September 19, 2025
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Reading: Kemenag Rilis Tafsir Ayat Al-Qur’an tentang Pelestarian Lingkungan
Share
Follow US
©2023 updatecirebon.com - All Rights Reserved.
berita cirebon
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?