UPDATECIREBON.COM – Masyarakat Desa Sidaresmi Kecamatan Pabedilan Kabupaten Cirebon digemparkan oleh penemuan tragis jasad seorang bayi yang terkubur di belakang sebuah warung. Polisi langsung bertindak dan menangkap seorang ibu berinisial NY (24) yang diduga melakukan pembunuhan terhadap bayi laki-lakinya yang baru dilahirkan.
Kapolresta Cirebon, Kombes Pol. Sumarni, mengungkapkan dalam konferensi pers, Jum’at (27/09/2024), bahwa kasus ini pertama kali dilaporkan pada 18 September 2024 melalui laporan polisi dengan nomor 02/IX/2024. NY diduga kuat melanggar Undang-Undang Perlindungan Anak karena telah melakukan tindakan kekerasan yang menyebabkan kematian bayinya.
Peristiwa ini bermula pada 13 September 2024, sekitar pukul 04.00 pagi, saat NY melahirkan bayinya di kamar kosnya. Namun, alih-alih memberikan perawatan yang layak, NY justru memotong tali pusat bayi tersebut dengan gunting dan membiarkannya tanpa diberi ASI atau susu formula. Hingga pukul 20.00 malam, bayi tersebut ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia.
NY kemudian membawa jasad bayinya ke belakang sebuah warung dan mencoba menguburnya menggunakan sendok, sebelum akhirnya menggunakan sendok semen untuk menyelesaikan proses penggalian.
Jasad bayi ini baru ditemukan pada 16 September 2024, tiga hari setelah kejadian, oleh seorang warga yang mencurigai adanya tanah yang tampak baru digali. Setelah melakukan pemeriksaan lebih lanjut, warga tersebut melihat jari bayi mencuat dari dalam tanah, yang segera dilaporkannya ke pihak berwajib.
Polisi bergerak cepat dan menangkap NY, yang kini menghadapi ancaman hukuman berat. NY didakwa melanggar Pasal 80 ayat 3 juncto Pasal 76 C Undang-Undang Perlindungan Anak, serta Pasal 341 KUHP tentang pembunuhan bayi oleh ibu kandung. Ancaman hukuman maksimal bagi pelaku bisa mencapai 20 tahun penjara.
Kapolresta Cirebon juga menyebutkan bahwa motif sementara dari tindakan keji ini diduga karena NY merasa malu melahirkan anak di luar nikah dan berupaya menyembunyikan kelahiran tersebut. Namun, upaya menyembunyikan kehamilan ini justru berujung pada kematian tragis sang bayi.
Kasus ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap fakta-fakta baru yang mungkin belum terungkap.
Reporter: Ade MN
Editor: Alwi